Cara Bijak Menghadapi Pemakai Narkoba

Sebagai seorang pemakai / pecandu tetap saja seorang manusia yang layak mendapatkan perhatian dan kasih sayang. Sebab jika mereka dikucilkan atau dimusuhi tentu saja akan menjadi semakin parah dan akan terbawa arus narkoba semakin jauh.
Terkadang kita merasa risih dengan kehadiran seorang pecandu di lingkungan kita. Hal itu sangatlah wajar karena biasanya seorang pecandu narkoba akan menampilkan karakternya yang berbeda dari yang lain.
Nah karena perbedaan karakter itulah yang membuat kita menjadi bingung ketika akan melakukan pendekatan kepada seorang pecandu narkoba. Hal ini disebsbkan karena biasanya apapun yang kita perbuat untuk mereka akan dianggap salah. Dalam hal ini kita harus bisa membedakan, apakah dia hanya baru sekedar seorang pemakai yang baru kenal narkoba, atau sudah jadi seorang pecandu narkoba.
Nah untuk itu pada kesempatan ini aye akan sedikit memberikan pencerahan kepada anda semua tentang cara bijak menghadapi seorang pemakai narkoba.

1. Jangan jadi seorang penyidik
berikan pengertian akan pentingnya sebuah keterbukaan. Usahakan korek semua informasi dari dia tapi harus dengan cara yang sabar dan jangan semata-mata menyakan tentang apa yang terjadi dengan dia itu. Usahakan cari informasi dengan cara pengalihan pembicaraan yang dimulai dari masalah lain. Yang pada akhirnya kita akan sedikit tahu tentang perilakunya, dan mengorek informasi darinya tanpa dia sadari. Jangan meminta informasi tentang ketergantungannya layaknya polisi yang sedang menginterogasi penjahat

2. Berikan perhatian lebih
Biasanya seorang pecandu itu berawal dari rasa bosan dan dia mencari pelampiasan. Kurang perhatian dari keluarga menjadi faktor terbesar dalam kasus ini. Walaupun keadaan dia sebelumnya selalu minta perhatian dari keluarganya, tapi tidak ketika dia menjadi seorang junkies. Karena dia akan cenderung tertutup dan suka menyendiri.
Dalam kesendiriannya temanilah dia, dan jadilah pendengar yang baik. Kalau dia sudah percaya sama kita maka segala sesuatu tentang dia dan segala penyebab dia jadi pecandu akan mudah didapatkan.

3. Awasi ruang gerak dan aktifitasnya
maksud dari kalimat diatas bukan berarti kita harus mengawasi dia 24 jam, atau menyewa seorang detektif untuk mengawasi gerak-geriknya. Cukup dengan cara mengetahui kapan dia pergi dari rumah, kapan dia pulang kerumah, mau kemana dia, habis dari mana, dan sama siapa.
Sebagai keluarga itu adalah hal yang wajar ditanyakan, tapi ingat harus dengan bijak jangan jadi seorang investigator. Kalau dia sedang berada diluar rumah tanyakan keberadaannya dan apa yang sedang dia lakukan lewat telepon atau sms.

4. Selalu terhubung dengan teman-teman dia yang mungkin bisa anda percaya untuk mengawasi segala gerak-gerik dan perilakunya.

5. Kalau dia tidak kunjung pulang kerumah bujuk dia agar cepat pulang, dan apa bila dia tidak mau, mintalah bantuan kepada temannya yang sudah anda percayai, agar selslu mengawasi dan memperingatkan ketika dia akan kembali mengkonsumsi narkoba. Serta minta tolong sama dia agar segera melaporkan kepada anda ketika ketahuan keluarga anda akan memakai narkoba.

6. Yang terakhir adalah ketika intensitas si pemakai sudah berubah menjadi pecandu maka kita harus mengambil sikap diantara dua pilihan. Pilihan yang p[ertama adalah mengirim dia ke panti rehabilitasi, atau mengirim dia ke penjara.
Mengapa demikian karena jika sudah menjadi seorang pecandu dia tidak akan peculi lagi dengan keluarganya, dan seoakan dia hidup sendiri. Meskipun pada kenyataannya dia itu sebenarnya merasa tersiksa dan ingin sembuh.

Nah sobat netter …..
mungkin itu dulu yang bisa aye berikan semoga bisa bermanfaat dan waspadalah.

Terima kasih telah berkunjung di blog aye dan membaca artikel tentang cara bijak menghadapi pemakai narkoba.